28.
"Mata harus dilatih untuk menemukan tapak kaki Tuhan; dalam proses ini pikiran harus dikuasai. Rohani adalah porosnya pikiran dan perasaan. Hati adalah aspek pikiran dari Brahman; kesadaran yang Absolut. Kepribadian yang absolut akan memanifestasikan diri-nya pada kegiatan membayang-bayangkan dari manah atau hati. Akan tetapi, mestinya diarahkan kepada yang Absolut, ia memutarnya keluar dan mulai menggunakan panca indera sebagai alat, ia melupakan sumbernya yaitu Atman. Mengapa dan bagaimana ini terjadi, tak dapat diterangkan; kita ketahui kejadian ini dan dapat dihindari atau dihalangi. Akal budhi tak dapat mengerti atau memahami rahasia yang disebut Maya, karena akal budhi diikat olehnya. Itulah sebabnya seseorang harus melampaui akal budhi untuk mampu memahaminya; dan itulah kenyataan yang harus dihadapi. Hati (manah) adalah latar belakangnya. Apabila pikiran dan kegiatan hati nampak sehat, tanpa kekerasan, dipenuhi dengan cinta kasih dan secara moral harmonis, maka kedamaian sangat dekat dan Brahman dapat dicapai. Itulah sebabnya mengapa Sadhana harus diikuti (dilaksanakan) secara tepat, untuk melatih akal bathin kearah Tuhan, sumber segala sumber."
(Sathya Sai Baba)
==============================================
'' the eyes have to be trained to discover the footprints of god; in the process, the mind has to be mastered. the mind is the pivot of thougts and feelings. the mind is the thinking aspect of brahman; the absolute consciousness. the absolute self manifesting itself in imaginative activity in mind. however, instead of turning towards the absolute, it turns outward, and starts using the senses as its instrument. it forgets its source, the atma. how and why this happens is iexplicable. we know that this happens and that it can be avoided and prevented. the intelect cannot grasp the secret, which is called, maya (the mysterious, creative and delusive power of brahman through which god projects the appearance of the universe), for it too is bound by it. one has to transcend the intelect in order to understand it that is a fact and the fact has to be faced. the mind is the background of the world. if thoughts and activities of the mind are sound, healthy, non-violent, filled with love, morally harmonious, then, peace is near at hand and brahman can be attained. that is why sadhana is to be strictly pursued to train the mind inward, toward god, its source''
--- sathya sai baba
==============================================